April 13, 2015 | BPS Activities
Sketsa peta wilayah kerja statistik yang
mutakhir sangat diperlukan untuk perencanaan dan pelaksanaan kegiatan sensus
dan survei. BPS telah melakukan pemetaan wilayah kerja statistik pada tahun
2010 dalam rangka Sensus Penduduk 2010 (SP2010). Kegiatan ini menghasilkan
Master File Desa (MFD) dan Master Blok Sensus (MBS), sketsa peta
desa/kelurahan, sketsa peta blok sensus (BS) dan peta digital batas indikatif
wilayah kerja statistik yang digunakan oleh BPS untuk pelaksanaan sensus dan
survei setelah tahun 2010. Sehubungan dengan adanya pemekaran wilayah
administrasi yang masih berlangsung sampai dengan saat ini, maka perlu
dilakukan pemutakhiran terhadap MFD dan MBS serta sketsa peta.
Pemutakhiran wilayah kerja statistik
pertama kali dilakukan pada tahun 2012 menjelang Sensus Pertanian 2013
(ST2013). Pemutakhiran wilayah kerja statistik ST2013 dilakukan hanya pada
wilayah konsentrasi pertanian. Selanjutnya secara rutin, pada tahun 2013 sampai
dengan tahun 2014 dilakukan pemutakhiran wilayah kerja statistik karena ada
perubahan wilayah administrasi.
Pada tahun 2015, pemutakhiran wilayah kerja
statistik tetap dilakukan melalui kegiatan Pemutakhiran Peta Desa dan BS karena
ada perubahan wilayah administrasi. Selain itu, dalam rangka persiapan Sensus
Ekonomi 2016 (SE2016) dilakukan juga pemutakhiran wilayah kerja statistik
khusus pada wilayah konsentrasi kegiatan ekonomi dan BS persiapan yang saat ini
sudah bermuatan. Khusus BS konsentrasi kegiatan ekonomi yang memiliki muatan
melebihi ketentuan maka harus dibentuk subblok sensus (SBS). Pembentukan SBS
dimaksudkan untuk kepentingan operasional lapangan agar beban petugas merata
pada saat pelaksanaan SE2016.
Bersamaan dengan kegiatan di atas, pada tahun 2015 ini dilakukan
pemutakhiran MFD dan MBS. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan aplikasi
MFD Online pada masing-masing BPS kabupaten/kota.
Kerangka Induk yang digunakan dalam SE2016 adalah MFD online
kondisi semester I tahun 2014 yang dilengkapi dengan muatan hasil pencacahan
SP2010-L1 yang berisi informasi tentang bangunan sensus kegiatan ekonomi
(BSKEKO). BSKEKO adalah bangunan sensus campuran dan bangunan sensus bukan
tempat tinggal yang digunakan untuk kegiatan ekonomi. Berdasarkan hasil
pencacahan SP2010-L1, ada beberapa desa yang tidak memiliki muatan BSKEKO, yang selanjutnya ditulis sebagai BSKEKO=0. Oleh karena itu,
BPS kabupaten/kota harus melakukan identifikasi terhadap BS tersebut.
Tujuan kegiatan
Pemutakhiran Peta SE2016 dan Pendukungnya adalah:
1. Mendapatkan sketsa peta BS konsentrasi
kegiatan ekonomi.
2. Mendapatkan sketsa peta SBS pada BS
tertentu.
3. Mendapatkan sketsa peta BS persiapan yang
saat ini bermuatan
4. Mendapatkan informasi muatan dalam BS
sesuai keadaan lapangan.
5. Mendapatkan sketsa peta desa dan BS yang
mutakhir
6.
Mendapatkan MFD dan MBS yang
mutakhir
Kegiatan yang dicakup dalam kegiatan Pemutakhiran Peta SE2016 dan Pendukungnya adalah:
1. Pengidentifikasian BS yang tidak memiliki muatan
BSKEKO (BSKEKO=0).
2.
Penggambaran peta BS konsentrasi kegiatan ekonomi dan BS persiapan yang
bermuatan termasuk pemutakhiran muatan BS.
3. Pemutakhiran Peta Desa dan BS.
Related News
Rilis Inflasi Mei dan IPM 2018
Webinar Seri 1 - PDB dan Pertumbuhan Ekonomi
Webinar Data Strategis 2021 - Kemiskinan dan Gini Rasio
Pengumuman Hasil Seleksi Akhir dan Penandatanganan Pakta Integritas
Peran Standar Data dan Metadata Statistik dalam Peningkatan Kualitas Data Statistik
Pelatihan Petugas Survei Industri Mikro dan Kecil Triwulanan Tahun 2024
BPS-Statistics Indonesia
Badan Pusat Statistik Kota Malang (BPS-Statistic Malang Municipality) Jl. Janti Barat No. 47 Malang 65148 Indonesia
Telp (0341) 801164
Faks (0341) 805871
Mailbox : bps3573@bps.go.id
Informasi Pengaduan: https://www.lapor.go.id atau https://lapor.bpskotamalang.id
About Us