Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya sebagian indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok transportasi (1,46%); kelompok makanan, minuman, dan tembakau (0,19); kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin (0,27%); kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga (0,04%); kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya (0,02%).
Sedangkan kelompok yang mengalami inflasi yaitu kelompok pakaian dan alas kaki (0,04%); kelompok kesehatan (0,40%); kelompok pendidikan (1,15%), dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya (1,65%).